Assalamu 'alaikum

Selamat datang di blog saya yang sangat sederhana ini dan selamat membaca mudah-mudahan mendatangkan setetes hidayah bagi Anda. Terima kasih atas kunjungannya.

Wassalamu 'alaikum

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 H


Minal aizhin Wal faizhin, mohon maaf lahir dan bathin. Taqabalallahu minna wa minkum Shiyamana wa shiyamakum.

19 Februari 2009

"Bisnis Yang Pasti Menguntungkan"

19 Februari 2009

Maukah anda saya tunjukan suatu bisnis yang pasti menguntungkan? Jika anda berminat silakan teruskan membaca tulisan ini.
Jika tidak berminat, teruskan dulu membaca, siapa tahu Anda berubah pikiran.

Sekarang saya sedang berusaha menjalani bisnis ini semampu saya, walaupun terkadang saya mengalami penurunan semangat, saya berharap bisa menjalani bisnis ini dengan baik sampai ajal menjemput. Sebenarnya bisnis ini mudah dan nikmat, tapi karena pengaruh hawa nafsu dan godaan pihak luar, kadang kita terasa berat menjalani bisnis tersebut.

Berikut langkah-langkah dalam menjalani "Bisnis yang Pasti Menguntungkan",

  1. Berikrar atau bersumpah atau berjanji.
    Ikrarnya tidak panjang, tapi sudah mencakup semua hal. Ikrar tersebut yaitu:

    • Yang pertama: "Bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah SWT".
    • Yang kedua: "Bersaksi bahwa Nabi Muhammad SAW itu utusan Allah SWT".

    Dengan melakukan atau mengucapkan Ikrar tersebut, berarti kita sudah bersedia untuk melakukan semua perintah Allah SWT dan perintah Nabi Muhammad SAW serta meninggalkan semua larangan-Nya.
    Perintah Allah SWT dan perintah Nabi Muhammad SAW itu sangat banyak, tapi telah diringkas dalam "Hukum Syariat" yang 5 (lima) perkara, yaitu:

    1. Wajib, yaitu semua perintah Allah SWT yang jika dilaksanakan akan mendapat Pahala (akan menambah jumlah rekening Amal kita) dan jika ditinggalkan akan menambah jumlah rekening Dosa kita.
    2. Sunah, yaitu semua perintah Allah SWT yang jika dilaksanakan akan mendapat Pahala (akan menambah jumlah rekening Amal kita) dan jika ditinggalkan tidak akan menambah jumlah rekening Dosa kita.
    3. Haram, yaitu Larangan Allah SWT yang jika kita tinggalkan akan mendapat Pahala dan jika dilaksanakan akan mendapat Dosa.
    4. Makruh, Larangan Allah SWT yang jika kita tinggalkan akan mendapat Pahala dan jika dilaksanakan tidak akan mendapat Dosa.
    5. Mubah atau Boleh, dilaksanakan silakan, ditinggalkan juga silakan. Tidak mendapat Pahala dan tidak mendapat Dosa.

  2. Setelah melakukan ikrar, kita diwajibkan mengisi "rekening" Sholat lima kali dalam sehari. Waktunya sudah ditentukan, jadi kita harus melaksanakan kelimanya pada waktu-waktu tersebut. Kelima waktu tersebut adalah:

    • Waktu dzuhur, awal waktunya setelah tergelincir matahari dari pertengahan langit. Akhir waktunya saat panjang bayangan benda sama dengan panjang benda tersebut.
    • Waktu Ashar, awal waktunya saat bayangan benda lebih panjang dari ukuran sebenarnya. Akhir waktunya saat terbenam matahari.
    • Waktu Maghrib, awal waktunya saat terbenam matahari. Akhir waktunya saat terbenam syafaq (teja) merah.
    • Waktu Isya, awal waktunya saat terbenam syafaq (teja) merah. Akhir waktunya saat terbit fajar kedua.
    • Waktu Subuh, awal waktunya saat terbit fajar kedua. Akhir waktunya saat terbit matahari.

  3. Tugas selanjutnya adalah mengisi "rekening" Zakat. Wajibnya setahun sekali, yaitu Zakat Fitrah. Sedangkan Zakat lainnya, sperti tijaroh, perdagangan dan sebagainya, diwajibkan jika sudah mencapai Nishab.

  4. Kemudian mengisi "rekening" puasa atau shaum. Wajibnya satu bulan dalam setahun, yaitu pada bulan Romadhon. Jika kita sakit atau dalam perjalanan, lalu berbuka, maka kita diwajibkan menggantinya pada bulan yang lain sebanyak hari ditinggalkan.

  5. Mengisi "rekening" ibadah haji. Karena Ibadah Haji biayanya mahal, maka wajibnya hanya sekali seumur hidup, itupun bagi yang mampu.

Agar kita bisa melaksanakan kelima hal diatas dengan baik, kita harus memiliki terlebih dahulu keyakinan dalam hati, yang diucapkan dengan lisan, dan dibuktikan dengan amal perbuatan terhadap 6 (enam) hal, yaitu:

  • Iman kepada Allah.
  • Iman kepada Malaikat Allah.
  • Iman kepada Kitab Allah.
  • Iman kepada Rasul Allah.
  • Iman kepada Hari Akhirat.
  • Iman kepada Qadha dan Qodar (Ketentuan Allah).

Sekian dulu penjelasan saya mengenai "Bisnis yang Pasti Menguntungkan", mudah-mudahan bisa mendatangkan "Setetes Hidayah" bagi kita semua dan kita diberi kekuatan untuk menjalankan "Bisnis yang Pasti Menguntungkan" ini dengan baik sampai "Masa Jatuh Tempo" (ajal menjemput). Aamiin

0 komentar:

:)) :)] ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} ~x( :-t b-( :-L x( =))

Posting Komentar

SPONSOR

SPONSOR
Materi dalam bentuk modul dan MP3, 5 modul pertama GRATIS
 
minima green fragmentary